DEFINISI PERUBAHAN HARGA
Fluktuasi
nilai mata uang dan perubahan dalam harga uang atas barang dan jasa merupakan
karakteristik yang terpisahkan dalam bisnis internasional. Untuk memahami
istilah perubahan harga ( changing princes ), kita harus membedakan antara
pergerakan harga umum dan pergerakan harga spesifik, yang keduanya termasuk
dalam istilah perubahan harga itu. Tingkat harga umum biasanya timbul ketika
harga semua barang dan jasa dalam perekonomian berubah. Daya beli moneter pun
menguat atau melemah. Suatu perubahan
harga umum terjadi apabila secra rata-rata harga seluruh barang dan jasa dalam
suatu perekonomian mengalami perubahan. Kenaikan harga secara keseluruhan
disebut inflasi ( inflation), sedangkan penurunan harga disebut deflasi (
deflation ). Apa saja penyebab inflasi? Bukti-bukti menunjukan bahwa inflasi
disebabkan oleh kebijakan moneter dan fiskal agresif yang bertujuan untuk
mencapai target pertumbuhan ekonomi yang tinggi, biaya pemilihan umum yang
terlalu besar, serta penyebaran inflasi internasional. Namun persoalan ini jauh
lebih rumit. Mengapa Laporan Keuangan Memiliki Potensi Untuk Menyesatkan Selama
Periode Perubahan Harga?
Selama
periode inflasi, nilai aktiva yang dicatat sebesar biaya akuisisi awalnya
jarang mencerminkan nilai terkininya (yang lebih tinggi). Nilai aktiva yang
lebih rendah menghasilkan beban yang dinilai lebih rendah dan laba dinilai
lebih tinggi. Ketidakakuratan pengukuran ini mendistorsi (1) proyeksi keuangan
yang didasarkan pada data seri waktu historis, (2) anggaran yang menjadi dasar
pengukuran kinerja, dan (3) data kinerja yang tidak dapat mengisolasi pengaruh
inflasi yang tidak dapat dikendalikan. Laba yang dinilai lebih pada gilirannya
akan menyebabkan :
a.Kenaikan
dalam proporsi pajak.
b.Permintaan
deviden lebih banyak dari pemegang saham.
c.Permintaan
gaji dan upah yang lebih tinggi dari pada pekerja.
d.Tindakan
yang merugikan dari negara tuan rumah (pengenaan pajak lebih besar).
Penyesuaian
Tingkat Harga Umum
Mata
uang konstan biaya historis atau equivalen daya beli umum merupakan jumlah mata
uang yang disesuaikan terhadap perubahan tingkat harga umum (daya beli). Jumlah
nominal merupakan jumlah mata uang yang belum disesuaikan sedemikian rupa.
Dikutip
dari:
http://ninisug.blogspot.com/2011/05/nama-niswatun-amaro-npm-20207788-kelas.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar